Perdebatan antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo berakhir setelah pemain Timnas Argentina itu mengangkat Piala Dunia FIFA 2022 pada Desember lalu. Namun, mantan bek Manchester United, Patrice Evra menyematkan satu alasan mengapa Ronaldo harus dianggap yang terbaik.
Evra muncul di episode terbaru dalam acara talkshow milik sahabatnya, Rio Ferdinand 'Rio Ferdinand Presents FIVE'. Dalam acara, bek Prancis itu menjelaskan mengapa Ronaldo lebih unggul dalam debat tanpa akhir diantara dua GOAT sepakbola ini. Selain itu, Evra mencatat bahwa jika Messi memiliki etos kerja yang sama, bintang PSG itu akan mencapai tingkat yang lebih tinggi dari perspektif individu.
"Saya ingin menjelaskan mengapa saya mengatakan Ronaldo setiap saat," buka Evra.
“Bukan hanya karena dia saudara kita, tapi karena saya menyukai etos kerja yang dimiliknya. Saya merasa Messi diberi bakat oleh Tuhan dan disuruh 'pergi dan bermainlah dengan keterampilan itu,' sementara Cristiano Dia harus bekerja. Dia juga memiliki bakat, tetapi dia harus mengusahakannya. Jika Messi memiliki etos kerja seperti Cristiano Ronaldo, dia mungkin akan mendapatkan 15 Ballon d'Or hari ini. Saya suka orang yang bekerja keras dan itulah mengapa saya memilih Ronaldo."
“Saya tahu bahwa setelah Piala Dunia, orang mengatakan bahwa THE GOAT adalah Messi, tetapi Ronaldo berada di level yang berbeda. Saya tidak ingin membandingkannya; jika seseorang memilih Messi, saya akan menghormatinya.” tegas Evra.
Messi adalah pemain yang memenangkan Ballon d'Or terbanyak dalam sejarah yaitu tujuh, diikuti oleh Cristiano Ronaldo dengan lima Ballon d'Or. Pemain berusia 35 tahun itu memiliki peluang besar memenangkan Ballon d'Or kedelapannya setelah memimpin Argentina mengangkat Piala Dunia.
Meskipun demikian, masa depan Messi masih belum pasti karena kontraknya dengan Paris Saint-Germain akan segera habis. Ronaldo meninggalkan Eropa setelah menandatangani kontrak dengan klub Arab Saudi Al-Nassr Desember lalu hingga 2025. Akan menarik untuk melihat apakah Messi mengambil rute yang sama dan meninggalkan Eropa untuk memulai musim terakhir karir sepak bolanya.
Posting Komentar