"TUTOR JINAKIN MONSTER GOL DEK!!"🔥Kesombongan Antonio Rudiger Setelah Berhasil Buat Haaland Tak Berdaya


 Pertandingan sengit antara Real Madrid vs Manchester City pada leg pertama semfinal Liga Champions 2022-2023 berakhir sama kuat. Pertandingan yang digelar di Santiago Bernabeu, Rabu (10/5) dini hari WIB, kedua tim kandidat kuat juara Liga Champions itu hanya bermain imbang 1-1.

El Real memimpin terlebih dahulu lewat aksi dari Winger muda asal Brasil, Vinicius Junior pada menit ke-36. Namun The Citizen berhasil membalas gol dari tuan rumah pada babak kedua, tepatnya pada menit ke-67 lewat sepakan keras Kevin De Bruyne.

Mesin gol baru milik Manchester City, Erling Haaland sebenarnya diturunkan sejak awal laga. Namun, Haaland tidak bisa berbuat banyak selama 90 menit berada di atas rumput Santiago Bernabeu. Haaland hanya sedikit mendapat suplai bola yang membuatnya tidak banyak membuat peluang gol.

Pelatih Los Blancos, Carlo Ancelotti memiliki strategi khusus untuk mematikan pergerakan bomber asal Norwegia itu, yaitu dengan menugaskan Antonio Ruediger sebagai pemain yang bertanggung jawab untuk mengawal gerak gerik striker Man City tersebut. Bek asal Jerman tersebut berhasil melaksanakan tugas dengan baik dan disiplin sepanjang pertandingan.

Haaland yang musim ini tampil superior bersama skuad asuhan Pep Guardiola dengan telah mencatatkan 51 gol di lintas kompetisi musim ini, tercatat hanya mampu melepaskan tiga tembakan ke gawang yang dua diantaranya tepat sasaran. Striker 22 tahun itu juga hanya menyentuh bola sebanyak 21 kali, dimana jumlah itu lebih sedikit dibanding kiper The Citizens, Ederson Moraes (29 kali).

Keberhasilan Rudiger dalam mengatasi Haaland membuat bek berusia 30 tahun itu banjir pujian. Hal itu membuat kepercayaan sang pemain meningkat drastis karena dapat mematikan pergerakan bomber muda Manchester City itu. Usai laga, bek asal Jerman itu menilai timnya tidak terlalu bersusah payah saat menahan imbang Man City. Ruediger bahkan mengeklaim bahwa skuad Pep Guardiola bukanlah tim yang berbahaya untuk Real Madrid.

"Kami mendapat gol sedikit terlambat sehingga kami merasa sedikit seperti kami bisa keluar dengan lebih banyak," kata Rudiger dikutip dari Goal Internasional.

"Akan tetapi, itu tidak masalah, pertandingan sudah pasti dan kami bisa pergi dengan percaya diri ke Manchester."

"Pada akhirnya mereka tidak berbahaya."

"Mereka menguasai bola, kami tahu ini akan terjadi."

"Akan tetapi, mereka tidak terlalu berbahaya."

"Namun, gol Man City yang dicetak De Bruyne sangat berkualitas," tutup kesombongan Rudiger.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama